Pengaruh konsentrasi dan macam zat pengaruh tumbuh terhadap pertumbuhan turus anggur (Visit vinifera)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kepekaan tanaman anggur Alphonso lavalle terhadap penggunaan Indole Acetic Acid  (IAA),Dharmasri ,Indole Butyric Acid (IBA). Rancangan dasar yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL atau Completely Randomised Designdengan 2 faktor perlakuan (3 x 3 ) dan 3 ulangan.  Faktor perlakuan yang pertama adalah konsentrasi yang terdiri atas tiga aras :  K₁ :konsentrasi 50 ppm, K₂ :konsentrasi 100 ppm, K₃: konsentrasi 150 ppm.  Faktor kedua adalah macam – macam pengaruh zat pengatur tumbuh dengan tiga aras : Z₁ :IAA, Z ₂ :Dharmasri, Z ₃ : IBA. Dengan menggunakan penggunaan dan konsentrasi yang berbeda – beda, antara IAA, Dharmasri dan IBA menunjukkan pengaruh nyata terhadap pertumbuhan turus atau bibit anggur. Penggunaan dan konsentrasi IAA menunjukkan pengaruh yang nyata tingkat linear dan kwadratik pada parameter berat tunas. Sedangkan jumlah akar menunjukkan pengaruh nyata pada tingkat kwadratik konsentrasi terbaik tercapai pada 100,5 ppm.  Penggunaan dan konsentrasi Dharmasri dalam meningkatkan turus anggur alphonso lavalle lebih efektif. Menunjukkan pengaruh yang nyata tingkat linear pada panjang akar, jumlah tunas,dan berat tunas. Sedangkan tingkat kwadratik ditunjukkan pada jumlah akar dan berat tunas .Jadi dibandingkan dengan IAA,Dharmasri lebih meningkatkan pertumbuhan turus anggur konsentrasi terbaik dicapai 99 ppm. Penggunaan dan konsentrasi IBA menunjukkan hasil yang lebih baik dibandingkan Dharmasri dan IAA.Karena IBA menunjukkan pengaruh yang nyata tingkat linear dan kwadratik pada jumlah akar,panjang akar maupun berat tunas .Jadi pemakaian IBA lebih dengan prioritas meningkatkan sistem perakaran pada tanaman konsentrasi terbaik dicapai pada 100 ppm.