Pengaruh konsentrasi supermes dan interval pemberian terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman bawang putih (Allium sativum L.).

Abstract

Penelitian dilaksanakan untuk mengetahui konsentrasi supermes dan interval pemberian yang tepat untuk meningkatkan pertumbuhan dan produksi tanaman bawang putih. Penelitian dilakukan di desa Singgahan. Kec. pulung. Kab. Ponorogo dengan ketinggian ± 600 m dpl. Penelitian dilaksanakan secara faktorial dengan Rancangan Acak Kelompok. terdiri dari dua faktor dan di ulang tiga kali. Faktor pertama adalah: konsentrasi supermes 1cc/liter (K₁) dosis 3cc/liter (K₂) dan dosis 5 cc/liter (K₃). faktor kedua interval pemberian supermes terdiri dari tiga level. yaitu diberikan 15 HST (I₁).. diberikan 15 dan 30 HST (I₂) dan diberikan 15. 30 dan 45 HST (I₃).Pengamatan meliputi : tinggi tanaman, jumlah daun, luas daun, berat basah brangkasan, berat umbi kering, jumlah umbi kering. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat interaksi antara konsentrasi dan interval pemberian supermes pada variabel tinggi tanaman, berat basah brangkasan, jumlah umbi kering dan jumlah siung per rumpun.