Identifikasi Faktor Spasial yang Berpengaruh dalam Kasus Kebakaran pada Permukiman Tepi Sungai di Kota Banjarmasin

Megananda Arum Cinda Putri, Ahmad Sarwadi

Abstract


Banyaknya kasus kebakaran pada permukiman di kota Banjarmasin yang lebih dari setengahnya berada di wilayah tepi sungai membuat penyebab munculnya kebakaran dan menyebarnya kobaran api menjadi penting untuk diketahui agar dapat dihindari. Dalam rangka penelusurannya dilakukan penelitian pada 9 kasus kebakaran yang terjadi pada permukiman tepi sungai di kota Banjarmasin, yang terdiri dari 4 kasus kebakaran tunggal dan 5 kasus kebakaran berkelompok. Penelitian dilakukan dengan metode studi kasus melalui pengumpulan data berupa review literatur, in-depth interview dengan narasumber, dan observasi langsung. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, ditemukan bahwa faktor penyebab kebakaran pada kasus-kasus ini adalah arus pendek listrik, bara rokok, bahan bakar masak, dan pembakaran sampah sembarangan. Arus pendek listrik sendiri menjadi penyebab kebakaran paling banyak pada kasus-kasus yang diteliti, sedangkan tiga faktor lainnya merupakan faktor khusus yang ditemukan pada lokasi penelitian ini. Terkait penyebab menyebarnya kobaran api saat terjadi kebakaran, ditemukan bahwa terdapat 12 faktor yang menyebabkan penyebaran kobaran api. 5 diantara 12 faktor tersebut yang umum ditemukan pada wilayah lain di Indonesia adalah material mudah terbakar di dalam rumah maupun disekitar rumah, struktur bangunan semi permanen, kepadatan bangunan dimana jarak antar bangunan berdempetan, aksesibilitas minim, dan kondisi angin. Sedangkan faktor penyebaran kobaran api khusus yang terjadi di permukiman tepi sungai kota Banjarmasin adalah listrik yang terlambat dipadamkan oleh PLN, titik api yang sulit dijangkau, api sulit dipadamkan, aliran listrik yang sama pada lebih dari 1 bangunan, ledakan gas serta sepeda motor, sungai yang surut, dan alat pemadaman api yang bermasalah.

--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

With more than half of the city's settlements located in riverside areas, it is important to know the causes of fires and the spread of the flames so that they can be avoided. In order to explore this, research was conducted on 9 fire cases that occurred in riverside settlements in Banjarmasin city, consisting of 4 cases of single fires and 5 cases of group fires. The research was conducted using the case study method through data collection in the form of literature review, in-depth interviews with resource persons, and direct observation. Based on the research conducted, it was found that the factors that caused the fires in these cases were electrical ort-circuit, cigarette embers, cooking fuel, and littering. Electrical short-circuit itself was the most common cause of fires in the cases studied, while the other three factors were specific to this research location. Regarding the causes of the spread of flames during a fire, it was found that there are 12 factors that cause the spread of flames. 5 of these 12 factors are common in other regions in Indonesia, such as combustible materials inside and around the house, semi-permanent building structures, building density where the distance between buildings is close together, minimal accessibility, and wind conditions. Meanwhile, the specific fire spread factors that occur in the riverside settlements of Banjarmasin city are electricity that is extinguished late by PLN, fires that are difficult to reach, fires that are difficult to extinguish, the same electricity flow in more than one building, gas explosions and motorbikes, receding rivers, and problematic fire extinguishing equipment.


Keywords


kebakaran, penyebab kebakaran, penyebaran kebakaran, permukiman

Full Text:

PDF

References


Flores Quiroz, N., Walls, R., Cicione, A., & Smith, M. (2021). Fire incident analysis of a large-scale informal settlement fire based on video imagery. International Journal of Disaster Risk Reduction, 55(January), 102107. https://doi.org/10.1016/j.ijdrr.2021.102107

Kahanji, C., Walls, R. S., & Cicione, A. (2019). Fire spread analysis for the 2017 Imizamo Yethu informal settlement conflagration in South Africa. International Journal of Disaster Risk Reduction, 39(April), 101146. https://doi.org/10.1016/j.ijdrr.2019.101146.

Kowara, R. A., & Martiana, T. (2017). ANALISIS SISTEM PROTEKSI KEBAKARAN SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN DAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN (Studi di PT. PJB UP Brantas Malang). MANAJEMEN KESEHATAN Yayasan RS Dr. Soetomo, 3(1), 70–85.

Kristiyanti, M. (2016). Pemberdayaan masyarakat pesisir pantai melalui pendekatan ICZM (Integrated Coastal Zone Management). Seminar Nasional Multi Disiplin Ilmu, (180), 752–760.

Mantra, I. B. G. W. (2005). Kajian Penanggulangan Bahaya Kebakaran Pada Perumahan (Suatu Kajian Pendahuluan di Perumahan Sarajadi Bandung). Jurnal Permukiman Tanah, 3(1), 1–61.

Mentayani, I. (2019). Identitas Dan Eksistensi Permukiman Tepi Sungai di Banjarmasin. Prosiding Seminar Nasional Lingkungan Lahan Basah, 4(April), 497–502.

Mtani, I. W., & Mbuya, E. C. (2018). Urban fire risk control: House design, upgrading and replanning. Jamba: Journal of Disaster Risk Studies, 10(1), 1–8. https://doi.org/10.4102/jamba.v10i1.522.

Oktaviansyah, E. (2012). Penataan Permukiman Kumuh Rawan Bencana Kebakaran Di Kelurahan Lingkas Ujung Kota Tarakan. Penataan Permukiman Kumuh Rawan Bencana Kebakaran Di Kelurahan Lingkas Ujung Kota Tarakan, 14(2), 141–150.

Putri, M. A. C. (2023). Akumulasi Data Hasil Wawancara Narasumber [Unpublished raw data].

Rachman, Delli Novianti, & Chairil. (2019). ANALISIS SISTEM PROTEKSI KEBAKARAN DI KAWASAN PADAT PENDUDUK (STUDI KASUS PADA KELURAHAN KERTAPATI PALEMBANG). Teknika, 5(2), 117–129.

Rachman, Delli Noviarti, & Chairil. (2018). Analisis Sistem Proteksi Kebakaran di Kawasan Padat Penduduk. Teknika, 5(2), 117–129.

Sari, P. Y., Soma, S., & Rohmadiani, L. D. (2021). Evaluasi Pelayanan Sarana Dan Prasarana Proteksi Kebakaran Pada Permukiman Perkotaan. Tataloka, 23(2), 298–306. https://doi.org/10.14710/tataloka.23.2.298-306.

Setiawan, C., Handawati, R., & Ermalia. (2020). Analysis of Influence Settlement Density on the Fire Hazards Settlement at Cengkareng Subdistrict, West Jakarta. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 412(1). https://doi.org/10.1088/1755-1315/412/1/012011.

Setiyo, B. (2014). Korsleting Listrik Penyebab Kebakaran Pada Rumah Tinggal Atau Gedung. Edu Elektrika Journal, 3(2), 17–20.

Umar, Arifin, M., & Sastrawati, I. (2022). MITIGASI BENCANA KEBAKARAN SKALA LINGKUNGAN PERMUKIMAN PADAT DI KECAMATAN TAMALATE (STUDI KASUS: KELURAHAN JONGAYA, KOTA MAKASSAR). Jurnal Wilayah Dan Kota Maritim, (Edisi), 1–14.




DOI: https://doi.org/10.26905/jam.v24i2.10634

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


 

Indexing by

width="150"

Garuda - Garba Rujukan Digital

SINTA - Science and Technology Index

Index of /public/site/images/septi

 

Index Copernicus International (ICI)

Tools:

Turnitin

crossref

Mendeley

Supported By:

Universitas Merdeka Malang




MINTAKAT: Jurnal Arsitektur

Mailing Address:

Address: Jl. Terusan Raya Dieng No. 62-64, Malang, Indonesia, 65146
Phone/Fax: +62341-568395
Email: mintakat.arsitektur@unmer.ac.id