PENERAPAN BEHAVIOUR SETTING PADA BANGUNAN AUTIS CENTER DI BONTANG
Abstract
Bangunan dan manusia adalah hal yang berhubungan. Perilaku manusia menjadi pembentuk arsitektur, tetapi arsitektur juga dapat membentuk perilaku manusia. Terutama untuk fasilitas kesehatan seperti rumah sakit dan juga pusat layanan autis memiliki perhatian khusus untuk penggunanya. Autisme sendiri menjadi perhatian walaupun tidak bisa disembuhkan, autisme dapat dilatih agar mereka dapat beradaptasi pada lingkungan sekitarnya. Perhatian khusus dapat didukung dari bentuk, sirkulasi, dan warna bagi anak autis. Unsur tersebut akan membantu mereka selama proses terapi dan juga bermain mengenal lingkungannya. Maka dari itu, bangunan yang dirancang harus dapat beradaptasi dengen perilaku – perilaku anak autis. Metode Penelitian yang digunakan adalah Analisa deskriptif yang dapat memaparkan, menguraikan, dan menjelaskan mengenai prinsip-prinsip pendekatan behavior setting dari arsitektur perilaku. Bertujuan untuk menjadi landasan ilmu bagaimana sebuah autis center dapat dikatakan adaptif dengan para pasien autis karena sifatnya sebagai pusat terapi harus mendukung setiap elemen yang dapat terciptanya sebuah efektivitas dalam terapi. Identifikasi dilakukan melalui studi kasus Autis Center di Bontang dengan metode analisis deskriptif. Penelitian ditujukan untuk menghasilkan rangkuman pola pembentuk behavior setting yang dapat diterapkan pada perancangan fasilitas Autis Center di Bontang. Jurnal ini akan menjabarkan bagaimana hubungan antara perilaku anak autis dan bangunan kepada efektivitas mereka dalam proses terapi dengan objek yang sudah terbangun yaitu Autis Center di Bontang.
Buildings and people are related. Human behavior forms architecture, but architecture can also shape human behavior. Especially for health facilities such as hospitals and also autism service centers have special attention for their users. Autism itself is a concern even though it cannot be cured, autism can be trained so that they can adapt to the surrounding environment. Special attention can be supported from the shape, circulation, and color for children with autism. These elements will help them during the therapy process and also play to know their environment. Therefore, the building that is designed must be able to adapt to the behavior of autistic children. The research method used is descriptive analysis which can describe, describe, and explain the principles of the behavior setting approach of behavioral architecture. Aims to be the basis of knowledge on how an autistic center can be said to be adaptive to autistic patients because of its nature as a therapy center that must support every element that can create an effectiveness in therapy. Identification is done through a case study of the Autism Center in Bontang with descriptive analysis method. The aim of this research is to produce a summary of patterns of behavior setting that can be applied to the design of the Autism Center facility in Bontang. This journal will describe how the relationship between autistic children's behavior and building to their effectiveness in the therapy process with an object that has been built, namely the Autism Center in Bontang.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Departemen Pendidikan Nasional. (2002). Kurikulum Berbasis Kompetensi (Ringkasan Kegiatan Belajar Mengajar). Depdiknas.
Department for Children Schools and Families. (2008). Departmental Report 2008.
Haryadi, S. B. (2010). Arsitektur, Lingkungan dan Perilaku. Gadjah Mada University Press.
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 70 Tahun 2009
Septia, D., Mauliani, L., & Anisa, A. (2018). Pengaruh Perilaku Penyandang Autis Terhadap Desain Ruang Dalam Studi Kasus: Bangunan Pendidikan. PURWARUPA Jurnal Arsitektur, 1(2). https://jurnal.umj.ac.id/index.php/purwarupa/article/view/2826
DOI: https://doi.org/10.26905/jam.v23i1.6059
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Indexing by
Index Copernicus International (ICI)
Tools:
Supported By:
MINTAKAT: Jurnal Arsitektur Mailing Address: Address: Jl. Terusan Raya Dieng No. 62-64, Malang, Indonesia, 65146 Phone/Fax: +62341-568395 Email: [email protected]
|