Pusat Pendidikan dan Terapi Anak Autis di Yogyakarta (Penekanan pada Ruang Ekspresi Bermusik Anak Autis)

Wisdha Ahdiyani, Hastuti Saptorini

Abstract


Autis merupakan gangguan perkembangan anak yang mengganggu komunikasi, interaksi social dan gangguan perilaku. Departemen Kesehatan memperkirakan bahwa ada antara 150.000 dan 200.000 anak autis di Indonesia. Dengan potensi D.I Yogyakarta sebagai tempat dengan jumlah penderita autis yang cukup besar. Di Yogyakarta, penderita autis belum terfasilitasi oleh bangunan terapi secara terpadu. Perilaku khusus anak autis yang berlebihan dan berkekurangan membutuhkan pengarahan untuk menyalurkan dan mengekspresikan perilaku mereka dengan terapi bermusik. Musik merupakan kegiatan terapi yang rutin dilakukan dan banyak menarik minat anak. Melalui metode survey lapangan dan observasi partisipatif, peta perilaku mereka mengindikasikan ketertarikan anak saat mengekspresikan kegiatan bermusik. Perilaku anak autis yang berlebihan dan cenderung membahayakan serta perilaku anak berkekurangan yang memerlukan stimulasi meningkatkan respon mereka terhadap suatu hal. Temuan karateristik perilaku mereka yang dijadikan landasan analisis dalam memformulasikan konsep rancangan pusat pendidikan dan terapi yang diaplikasikan pada rancangan ampiteater dengan sisi yang dapat memantulkan bunyi karena adanya kemiringan disatu sisi untuk mencegah suara bising keluar dari ruang bermusik outdoor. Serta studio musik dan ruang audio visual pada wilayah indoor yang menerapkan akustik ruang sesuai dengan volume suara yang dihasilkan saat bermusik.

--------------------------------------------------------------------------------------------

Autism is a development disorder in child that interferes with communication, social interaction and behavioral disorders. The Ministry of Health estimates autistic children in Indonesia between 150.000 and 200.000. Potential of D.I Yogyakarta as a place with a large number of autistic patients. In Yogyakarta, autism have not facilitated by an integrated building therapy. Autistic children's special behavior that is excessive and deficient requires direction to channel and express their behavior with music therapy. Music is a activity therapy routinely carried out and attracts a lot with interest children's. Through field survey methods and participatory observation, their behavior maps indicate children's interest in expressing musical activities. The behavior of autistic children that is excessive and tends to be harmful and the behavior of children with disabilities that require stimulation increase their response to something. The findings of their behavioral characteristics are used as the basis for analysis in formulating the concept of an education and therapy center design which is applied to the design of an amphitheater with a side that can reflect sound due to a slope on one side to prevent noise from coming out of the outdoor music room. As well as a music studio and audio-visual room in the indoor area that applies room acoustics according to the volume of sound produced when making music. 


Keywords


perilaku autisme, ruang ekspresi bermusik, ruang terapi autisme.

Full Text:

PDF

References


Affandi, Affandi, and Unique Hardiyanti Pratiwi. (2018). Faktor-Faktor Penyebab Terjadinya Autisme Pada Anak Di Kota Cirebon.

Agustina , Hani`ah Dwi. (2020). “TERAPI MUSIK UNTUK MENGURANGI TINGKAT STRES PADA ORANG DENGAN GANGGUAN JIWA (ODGJ) DI PANTI HAFARA BANTUL YOGYAKARTA.” UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA.

Arioseno, Gabyawan, and Collinthia Erwindi. (2019). “Human Behavior Terhadap Objek Arsitektural Bagi Anak Autistik.” Jurnal Sains Dan Seni ITS 7(2). doi:10.12962/j23373520.v7i2.32449.

Arum, Sesanti Wahyuning. 2017. “Implementasi Metode Applied Behaviour Analysis (ABA) Untuk Meningkatkan Kemampuan Membaca Dan Menulis Permulaan Siswa Autis Di Sekolah Dasar Muhammadiyah 9 Kota Malang.” 1–234.

Baghiroh, Raeh Niken. (2019). “MANAJEMEN PROGRAM PUSAT LAYANAN AUTIS KEPADA ANAK USIA DINI DENGAN GANGGUAN AUTISM SPECTRUM DISORDERS (ASD) DI KOTA BLITAR.” Universitas Negeri Semarang.

Biruny, Diesmy Humaira. 2022. “Meningkatkan Kemampuan Rawat Diri Pada Anak Dengan Autism Spectrum Disorders.” Procedia : Studi Kasus Dan Intervensi Psikologi 10(2):64–69. doi: 10.22219/procedia.v10i2.19010.

Dewi, Rosmala, Inayatillah, and Yullyana, Rischa. (2018). “PENGALAMAN ORANGTUA DALAM MENGASUH ANAK AUTIS DI KOTA BANDA ACEH.” Psikoislamedia Jurnal Psikologi 3:14.

Hanapy, Lina Widya. (2015). “PENGGUNAAN METODE LOVAAS / APPLIED BEHAVIOR ANALYSIS (ABA) DALAM PENATALAKSANAAN PERILAKU ANAK AUTIS KELAS DASAR DI SLB PENYELENGGARA PENDIDIKAN AUTIS DI YOGYAKARTA.” Universitas Negeri Yogyakarta.

Hendra Dwi Cahyono. (2014). “Hubungan Antara Tingkat Perilaku Autis Dengan Gangguan Tidur Pada Anak Autis Di SLB River Kids Dan SDLB Autis Laboratorium Universitas Negeri Malang.” Universitas Brawijaya.

Hermawati, D., A. Utari, D. R. Disiningrum, I. F. Kristana, and S. M. H. Faradz. (2014). “Penerapan Pemeriksaan Dan Terapi Komprehensif Terhadap Anak Autis.” Majalah INFO 16(3).

Imran, Mohammad, Nini A, Kiay Demak. (2018). ANALISA KENYAMANAN AKUSTIK PADA RUANG KARAOKE DI KOTA MANADO Studi Kasus : Happy Puppy Karaoke Dan Diva Karaoke.

Kusumawati, Yayang Suci. 2021. PERANCANGAN BEKASI PERFORMING ARTS CENTRE DENGAN PENDEKATAN GREEN ARCHITECTURE. Universitas Islam Negeri Malang.

Mansur. (2016). “HAMBATAN KOMUNIKASI ANAK AUTIS.” Al-Munzir 9(1):80–95.

McDougle, Christopher J. 2017. CURRENT AND EMERGING THERAPEUTICS OF AUTISTIC DISORDER AND RELATED PERVASIVE DIAGNOSIS OF PERVASIVE DEVELOPMENTAL DISORDERS.

Roy, Mandy, and Wolfgang Dillo. (2017). “Asperger Syndrome and Partnership.” Journal of Autism 4(1):1–1. doi: 10.7243/2054-992x-4-1.

Sakya, Kharista Astrini and Santosa, Imam. (2016).Conference Proceeding: 2nd INTERNATIONAL CONFERENCE ON CREATIVE MEDIA, DESIGN & TECHNOLOGY (REKA2016).

Sarimukti, Ristka. (2019). “PUSAT PENDIDIKAN ANAK AUTIS DI KOTA SEMARANG DENGAN PENDEKATAN DESAIN ARSITEKTUR PERILAKU LANDASAN PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN ARSITEKTUR PROJEK AKHIR.” UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.

Setyowati, Dewi Lucky. (2012). “EFEKTIVITAS TERAPI MUSIK TERHADAP TINGKAT DEPRESI PADA PENDERITA PASCASTROKE.” 1–172.

Simbolon, Cory Glorya, Jawas Dwijo Putro, and M. Ridha Alhamdani. 2020. AUTIS CENTER DENGAN PENDEKATAN HEALING ENVIRONMENT. Vol. 8.

Utomo, Abdi Nur. (2018). “Desain Interior Balai Budaya Kota Surabaya Dengan Nuansa Kontemporer Sebagai Pusat Kegiatan Seni Dan Budaya Masyarakat.” Fakultas Arsitektur, Desain dan Perencanaan ITS.

Wahyuningrum, Ari Damayanti. 2017. “Pengaruh Terapi Musik Mozart Terhadap Perubahan Potensi Kreativitas Anak Autis Usia 5-6 Tahun Di Klinik Terapi Wicara Fastabikul Khoirot Bedali Lawang.” Journal of Chemical Information and Modeling 53(9).

Warsiki, Endang. 2007. Gangguan Autisme Dan Penatalaksanaan Psikiatrik. Vol. 23.




DOI: https://doi.org/10.26905/jam.v24i1.9005

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


 

Indexing by

width="150"

Garuda - Garba Rujukan Digital

SINTA - Science and Technology Index

Index of /public/site/images/septi

 

Index Copernicus International (ICI)

Tools:

Turnitin

crossref

Mendeley

Supported By:

Universitas Merdeka Malang




MINTAKAT: Jurnal Arsitektur

Mailing Address:

Address: Jl. Terusan Raya Dieng No. 62-64, Malang, Indonesia, 65146
Phone/Fax: +62341-568395
Email: mintakat.arsitektur@unmer.ac.id