Penyandingan Arsitektur Jengki dengan Prinsip Form Follow Function
Abstract
Langgam arsitektur dunia selalu berkembang dari arsitektur klasik, modern, hingga post-modern. Salah satu yang mempengaruhi perubahan ini adalah adanya PD II. Hal ini juga mempengaruhi perkembangan langgam arsitektur yang ada di Indonesia sehingga munculnya arsitektur jengki setelah Indonesia merdeka dari penjajahan Belanda. Arsitektur jengki merupakan arsitektur asli Indonesia yang juga merupakan sebuah bentuk dari kebebasan Indonesia dari Belanda. Arsitektur jengki memiliki bentuk yang sangat unik dan nyeleneh (tidak lazim). Penelitian ini memunculkan pertanyaan yaitu apakah bentuk unik arsitektur jengki sesuai dengan karakteristik arsitektur modern yang berlandaskan form follow function yang mana kemunculan arsitektur jengki bertepatan dengan masa perkembangan arsitektur modern. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan apakah ciri arsitektur jengki juga menerapkan prinsip form follow function dengan objek studi kasus berupa rumah tinggal di Jl. Tawangmangu no.9, Malang dan rumah Salim Martak Surabaya. Metode penelitian yaitu kualitatif deskriptif, yang menggunakan teknik pengumpulan data berupa studi literatur dan juga survey lapangan. Analisa objek dilakukan dengan menyandingkan antara elemen arsitektural pada kedua obyek, dalam melihat ciri form follow function dan arsitektur jengki. Elemen-elemen yang dianalisa yaitu bentuk atap, ornament, bukaan, bentuk bangunan, warna, material, serta teras/ beranda. Hasil yang didapatkan menambahkan wawasan dan juga memperlihatkan adanya modifikasi antara langgam arsitektur jengki dan modern.
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
World architectural styles are always evolving from classical, and modern, to post-modern architecture. One that influenced this change was the existence of World War II. This also influenced the development of architectural styles in Indonesia so the emergence of jengki architecture after Indonesia's independence from Dutch colonialism. Jengki architecture is original Indonesian architecture which is also a form of Indonesian independence from the Dutch. Jengki architecture has a very unique and eccentric (unusual) shape. This research raises the question, namely whether the unique form of jengki architecture corresponds to the characteristics of modern architecture based on form following function where the emergence of Jengki architecture coincides with the development of modern architecture. This study aims to prove whether the architectural characteristics of jengki also apply the form-follow-function principle to the case study object in the form of a residential house on Jl. Tawangmangu no.9, Malang and Salim Martak's house, Surabaya. The research method is descriptive qualitative, which uses data collection techniques in the form of literature studies and field surveys. Object analysis is carried out by juxtaposing the architectural elements of the two objects, looking at the characteristics of form-follow-function and jengki architecture. The elements analyzed are roof shapes, ornaments, openings, building shapes, colors, materials, and terraces/ verandas. The results obtained add insight and also show modifications between Jengki and modern architectural styles.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Amri, Siti Belinda, and La Ode Abdul Syukur. 2017. “Analisis Aliran Angin Pada Atap Miring Melalui Uji Simulasi Flow Design.” Langkau Betang: Jurnal Arsitektur 4 (2): 136. https://doi.org/10.26418/lantang.v4i2.23252.
Brunner, Thomas, Nur Latifah Laleah, Adityastri Pastiti Budi, Vinike Irandra, and Ajeng Pawening Sekar. 2013. “Kajian Penerapan Arsitektur Modern Pada Bangunan Roger’s Salon, Clinic, Spa and Wellness Center Bandung, Reka Raksa, Vol : 1, No : 2.” Jurnal Itenas Rekayasa I (2): 1–10.
Garthva, Marcus, and Alfred Wijaya. 2006. “Polarisasi Arsitektur Modern Dan Post Modern.” Jurnal Ilmiah Arsitektur UPH 3: 1–20. https://s3.amazonaws.com/academia.edu.documents/49297134/jia-03-01-2006-polarisasi_arsitektur_modern_dan1.pdf?response-content-disposition=inline%3B filename%3DPOLARISASI_ARSITEKTUR_MODERN_DAN_POST_MO.pdf&X-Amz-Algorithm=AWS4-HMAC-SHA256&X-Amz-Credential=.
Hendrix, John Shannon. 2013. “The Contradiction between Form and Function in Architecture.” The Contradiction Between Form and Function in Architecture 27 (1): 1–219. https://doi.org/10.4324/9780203070932.
Herlia Pramitasari, Putri, Maria Istiqoma, and Sri Winarni. 2020. “Perancangan Street Furniture Pada Ruang Terbuka Publik Klojen Kuliner Heritage Kota Malang.” Pawon: Jurnal Arsitektur 4 (01): 89–100. https://doi.org/10.36040/pawon.v4i01.2349.
Kosanke, Robert M. 2019.
Lestari, Kiki. 2020. “Peningkatan Nilai Estetika Lama Dalam Arsitektur Modern.” Seminar Nasional Teknik (SEMNASTEK) UISU 3 (1): 110–15.
Malang, D I Kota. n.d. “STUDI GEOMETRI PADA TAMPANG RUMAH JENGKI,” 11–25.
Rahmanu Widayat. 2006. “Spirit Dari Rumah Gaya Jengki Ulasan Tentang Bentuk Estetika Dan Makna.” Dimensi Interior 4 (2): 80–89. http://puslit2.petra.ac.id/ejournal/index.php/int/article/view/16698.
Riyadi, Gian Wahyu, Lily Mauliani, and Yeptadian Sari. 2019. “Penerapan Arsitektur Modern Pada Bangunan Singapore Polytechnic Di Tangerang ( PENERAPAN ARSITEKTUR MODERN PADA BANGUNAN SINGAPORE POLYTECHNIC DI TANGERANG.” PURWARUPA Jurnal Arsitektur 3 (2): 101–6. https://jurnal.umj.ac.id/index.php/purwarupa/article/view/2691.
Setyabudi, I, and N A M Antariksa. 2011. “Tipo-Morfologi Arsitektur Rumah Jengki Di Kota Malang Dan Lawang.” Universitas Brawijaya Program Magister Dan Doktoral ….
Setyabudi, Irawan, Antariksa, and Agung Murti Nugroho. 2012. “Transisi Ruang Arsitektur Rumah Jengki Di Kota Malang, Singosari Dan Lawang.” Tesa Arsitektur 10 (2): 84–96.
Setyabudi, Irawan, and Antariksa Sudikno. 2012. “Tipologi Dan Morfologi Arsitektur Rumah Jengki Di Kota Malang Dan Lawang Desain Taman View Project Kosmologi Ruang View Project.” Arsitektur E-Journal 5 (March): 32–46. https://www.researchgate.net/publication/315618946.
Tri Wicaksono, Muhmmad Rizki Teguh. 2020. “Kajian Arsitektur Modern Pada Prasarana Sekolah Keberbakatan Olahraga (Sko).” Jurnal Arsitektur ZONASI 3 (2): 252–60. https://doi.org/10.17509/jaz.v3i2.24683.
Yenny Gunawan, Fransnino,. 2017. “Architectural Acculturation in the Residence of Budhi Santoso.” Riset Arsitektur (RISA) 1 (03): 307–26. https://doi.org/10.26593/risa.v1i03.2605.307-326.
DOI: https://doi.org/10.26905/jam.v24i2.9163
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Indexing by
Index Copernicus International (ICI)
Tools:
Supported By:
MINTAKAT: Jurnal Arsitektur Mailing Address: Address: Jl. Terusan Raya Dieng No. 62-64, Malang, Indonesia, 65146 Phone/Fax: +62341-568395 Email: [email protected]
|