Strategi Pemasaran Produk List Keramik dengan Menggunakan Metode Analisis SWOT (Studi Kasus: PT ABC)

Abstract

Abstract

The purpose of this research is to determine and analyze the marketing strategy planning carried out by PT ABC to increase sales of its products and to determine the company's current position based on SWOT (Strengths, Weaknesses, Opportunities, Threats) analysis. The data in this research was collected through observations, interviews, and questionnaires. Questionnaires were distributed to 80 respondents using a simple random sampling technique from the number of employees and customers of PT ABC. Based on the analysis results, it is known that the total score for internal factors is 2.646 with a detailed score of 1.721 for strength factors and a score of 0.925 for weakness factors. Meanwhile, the total score for external factors is 2,719 details with a score of 1,749 for opportunity factors and 0.970 for threat factors. So it can be concluded that the company's position is in quadrant I, which means it is in a very profitable position because it has very good strengths and opportunities compared to its weaknesses and threats.

 

Abstrak

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis perencanaan strategi pemasaran yang dilakukan PT ABC dalam usaha meningkatkan penjualan produknya serta untuk mengetahui posisi perusahaan saat ini berdasarkan analisis SWOT (Strenghts, Weaknesses, Opportunities, Threats). Data dalam penelitian ini dikumpulkan melalui hasil observasi, wawancara dan kuesioner. Pembagian kuesioner dilakukan terhadap 80 orang responden yang diambil menggunakan Teknik simple random sampling dari jumlah karyawan dan pelanggan PT ABC. Berdasarkan hasil analisis diketahui bahwa total skor untuk faktor internal adalah sebesar 2,646 dengan rincian skor 1,721 untuk faktor kekuatan dan skor 0,925 untuk faktor kelemahan. Sedangkan total skor untuk faktor eksternal adalah sebesar 2,719 dengan rincian skor 1,749 untuk faktor peluang dan skor 0,970 untuk faktor ancaman. Sehingga dapat disimpulkan bahwa posisi perusahaan berada di kuadran I yang artinya perusahaan tersebut berada di posisi yang sangat menguntungkan karena memiliki kekuatan dan peluang yang sangat baik dibandingkan kelemahan dan ancaman yang dimiliki.