PROGRAM DIRECT MARKETING DWI-BAHASA GUNA MENINGKATKAN MINAT WISATA RELIGI MAKAM MBAH HONGGO, KAMPUNG KAYUTANGAN, KOTA MALANG

Rulli Krisnanda

Abstract


Kota Malang memiliki banyak tujuan destinasi wisata. Beberapa diantaranya berlokasi di pusat kota Malang. Salah satu potensi wisata kota yang ada dimiliki oleh kota Malang yaitu Kampung Kayutangan. Wilayah yang mempunyai daya tarik wisata religi terletak Jl. Basuki Rachmad Gg.4, RW 09 yakni berupa Makam Mbah Honggo Koesomo. Namun masih banyak masyarakat yang belum mengetahui keberadaan dari destinasi wisata ini. Oleh karena perlu diadakan program direct marketing dwi-bahasa guna meningkatkan minat wisata religi makam Mbah Honggo, Kampung Kayutangan, Kota Malang. Pihak-pihak yang diperkirakan dapat membantu dalam mengimplementasikan metode direct-marketing untuk meningkatkan minat wisata wisatawan makam mbah Honggo di Kampung Kayutangan Kota Malang adalah Dinas Pariwisata Kota Malang, pemerintah atau pejabat di kampung Kayutangan, kelompok ibu-ibu PKK kampung Kayutangan, serta masyarakat sekitar kampung makam Mbah Honggo. Langkah-langkah yang dapat ditempuh adalah persiapan pengumpulan informasi, pembuatan alat pemasaran dalam bentuk guide-book, pelatihan teknik pemasaran dan bahasa, pelaksanaan direct-marketing dan evaluasi.


Keywords


Kayutangan, makam Mbah Honggo, direct-marketing, dwi-bahasa

Full Text:

pdf


DOI: https://doi.org/10.26905/jpp.v2i1.1256

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c)



Jurnal Pariwisata Pesona

Editorial Office    
Address:Jl. Bandung No. 1 kota Malang 65113  
Phone:+62341580303  
Mobile / Whatsapp:+62 857-2506-0019 (Dhita Paramita A)  
Email:pesona.pariwisata@unmer.ac.id  
     
Jurnal Pariwisata Pesona has been indexed on:

 


Creative Commons License
Jurnal Pariwisata Pesona is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

web statistics View My Stats