PENDAMPINGAN DALAM PROSES PERENCANAAN PARTISIPATIF PROGRAM PENATAAN LINGKUNGAN PERMUKIMAN BERBASIS KOMUNITAS (PLPBK)

Authors

  • Hery Budiyanto Jurusan Arsitektur Universitas Merdeka Malang

DOI:

https://doi.org/10.26905/lw.v3i1.1386

Keywords:

Pendampingan, PLPBK, ND

Abstract

Program Penataan Lingkungan Permukiman Berbasis Komunitas (PLPBK) adalah program tatanan kehidupan dan hunian yang tertata selaras, sehat, produktif, berjatidiri dan berkelanjutan yang direncanakan, dipasarkan dan dibangun sepenuhnya oleh partisipasi masyarakat Desa. Dalam program ini terdapat peran “pendamping” yaitu Tenaga Ahli Perencanaan Partisipatif (TAPP) yang fungsinya bukan untuk mengambil alih pengambilan keputusan melainkan untuk menunjukkan konsekuensi dari tiap keputusan yang diambil masyarakat, dengan kata lain menjadi "fasilitator" dalam proses pengambilan keputusan sehingga keputusan yang diambil akan rasional, sesuai dengan potensi, masalah dan keinginan masyarakat. Pendekatan partisipatif merupakan salah satu model pendekatan untuk mengakomodasikan pengetahuan lokal, kebiasaan lokal dan budaya lokal masyarakat. Kearifan budaya lokal dalam pembangunan permukiman di pedesaan menjadi penting sebagai upaya untukmengeliminir kesenjangan budaya dalamproses membangun. Penataan lingkungan permukiman berbasis komunitas di desa gudang merupakan contoh kasus pentingnya pemahaman kearifan lokal dalam proses membangunkomunitas.

Downloads

How to Cite

Budiyanto, H. (2017). PENDAMPINGAN DALAM PROSES PERENCANAAN PARTISIPATIF PROGRAM PENATAAN LINGKUNGAN PERMUKIMAN BERBASIS KOMUNITAS (PLPBK). Local Wisdom: Jurnal Ilmiah Kajian Kearifan Lokal (Local Wisdom Scientific Online Journal), 3(1), 34–40. https://doi.org/10.26905/lw.v3i1.1386