KEBIJAKAN INDUSTRI FARMASI DI TENGAH GEMPURAN PRAKTEK KAPITALISME
DOI:
https://doi.org/10.26905/pjiap.v18i1.2029Keywords:
Globalisasi, Industrialisasi Farmasi, Kebijakan Kesehatan, KemiskinanAbstract
Praktek kapitalisme merambah pada segala aspek kehuidupan masyarakat global dan mampu menciderai keberpihakan negara terhadap rakyatnya. Dalam industri kesehatan misalnya, kebijakan-kebijakan ke-farmasi-an yang diselenggarakan oleh negara mengarah pada kepentingan pasar. Kebutuhan-kebutuhan atas obat-obat berkualitas mengacu pada kepentingan pasar. Dengan demikian, “pasar†menjadi aktor utama dalam industri farmasi dalam negeri. Minimnya kualitas layanan kesehatan yang diberikan negara kepada masyarakat semakin menguatkan asumsi bahwa negara sedang absen dalam melindungi hak-hak dasar warga negara seperti kesehatan. Negara lebih menggantungkan diri kepada para pasar yang memainkan kualitas dan harga obat-obatan yang seharusnya menjadi tugas dan wewenang negara. Dengan demikian masyarakat miskin akan lebih dekat dengan segala sumber penyakit yang siap menyerang kapan dan dimana sajaDownloads
Download data is not yet available.
Downloads
Published
2014-04-01
How to Cite
Novitasari, R. D. (2014). KEBIJAKAN INDUSTRI FARMASI DI TENGAH GEMPURAN PRAKTEK KAPITALISME. Publisia: Jurnal Ilmu Administrasi Publik, 18(1), 72–83. https://doi.org/10.26905/pjiap.v18i1.2029
Issue
Section
PUBLISIA: Jurnal Ilmu Administrasi Publik
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Copyright of the published articles will be transferred to the journal as the publisher of the manuscripts. Therefore, the author confirms that the copyright has been managed by the journal.
- Publisher of Publisia: Jurnal Ilmu Administrasi Publik University of Merdeka Malang.
- The copyright follows Creative Commons Attribution and share a like License (CC BY SA): This license allows to Share and copy and redistribute the material in any medium or format, Adaptative remix, transform, and build upon the material, for any purpose, even commercially.