PENGARUH PERLAKUAN ALKALI (NaOH) SERAT IJUK (ARENGA PINATA) TERHADAP KEKUATAN TARIK
DOI:
https://doi.org/10.26905/jtmt.v13i2.2006Keywords:
Arenga Pinata Fiber, NaOH, Mechanical PropertiesAbstract
Pohon Aren (Arenga Pinata) tumbuh hampir disetiap daerah pesisir di Indonesia. Jumlahnya yang melimpah dan tidak mengenal musim serta memiliki beberapa keunggulan jika dibandingkan dengan tanaman lain. Serat ijuk yang dihasilkan pohon Aren merupakan salah satu serat alam yang potensial untuk dikembangkan menjadi bahan komposit. Serat ijuk memiliki kekuatan tarik dan bending yang tinggi serta ketersediaannya cukup melimpah. Kondisi serat ijuk diambil dari pangkal pelepah pohon Aren yang sudah teranyam dan diambil seratnya yang banyak kotoran serta debu, hal ini dapat mempengaruhi sifat mekanis serat dan belum dapat digunakan sebagai serat pada pembuatan komposit serat. Dalam penelitian ini bertujan untuk meningkatkan sifat mekanik dari serat ijuk sebagai penguat komposit dengan melakukan perlakuan permukaan serat dengan perendaman menggunakan larutan NaOH, serat larutan NaOH Arenga Pinata diberikan oleh variasi 0%, 2%, 5%, dan 10%. Hasil larutan NaOH 5% untuk meningkatkan pengaruh dari uji tarik di 138,71 Mpa dan Arenga Pinata permukaan serat terlihat jauh lebih bersih, sehingga siap untuk digunakan dalam pembuatan komposit serat.Downloads
Published
2017-10-13
Issue
Section
Article
License
This work, is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License. that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) before and during the submission process, as it can lead to productive exchanges and earlier and greater citation of published work.