PENGARUH VARIASI JARAK KONTAK TERHADAP KEMAMPUAN SENSOR MOUSE OPTIK

Suprayitno Suprayitno

Abstract


Mouse optik bekerja dengan prinsip mendeteksi gambar pantulan sinar LED ke permukaan kontak danmenangkapnya dengan sensor CMOS lalu mengirimkan sinyal ke DSP untuk menginformasikan seberapajauh mouse telah berpindah. Dengan prinsip kerja seperti itu, mouse optik telah dipertimbangkan untukdigunakan sebagai sensor perpindahan gerak yang ekonomis. Sebagai suatu sensor perpindahan gerak,tentunya ada jarak kontak ideal agar tidak mengganggu gerak benda tersebut. Merujuk kembali terhadapprinsip kerja mouse optik, maka kemampuan sensornya akan sangat dipengaruhi oleh jarak kontak antarapermukaan dengan mouse optik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respon mouse optik sebagaisensor gerak pada berbagai ketinggian mouse optik dengan permukaan kontaknya (jarak kontak).Penelitian dilakukan dengan bantuan mesin CNC TU 3A. Perpindahan aktual dilakukan denganmenghubungkan mouse optik dengan meja mesin CNC TU3A, sedangkan perpindahan terukurdidapatkan melalui perubahan koordinat pada program AutoCAD. Variasi perpindahan dilakukan dari 0sampai 1 mm. Dua tingkat kecepatan perpindahan dilakukan dengan memprogram mesin CNC denganG00 dan G01 F50 atau masing masing setara dengan 600 mm/min dan 50 mm/min. Mouse optik yangdigunakan dengan kemampuan 800dpi dan 1500dpi, sedangkan kualitas permukaan ujinya menggunakanburam hitam, buram putih, transparan, dan reflektif.Mouse optik bekerja dengan baik pada permukaan buram berwarna putih dan menunjukkan linearitasyang tinggi ditunjukkan dengan koefisien korelasi yang tinggi (rerata 0.9926). Pada ketinggian mouseterhadap permukaan 0.5 mm mulai terjadi penyimpangan juga karena pengaruh kecepatan gerak dankualitas mouse yang dipakai. Namun secara umum, mouse optik telah menunjukkan kemampuannyayang bagus sebagai sensor perpindahan gerak dua dimensi.

Keywords


Perpindahan gerak; Sensor perpindahan; Mouse optik

Full Text:

PDF

References


Ang, K.T. The Optical Mouse for Vibratory Motion Sensing. Sensors and Actuators, Elsevier

B.V.

Cheong, T.L. 2004. The Optical Mouse as an Inexpensive Region-of-Interest Position Recorder

in Optical Microscopy. Microscopy Research and Technique. Willey-LISS, Inc.

Elazar, Jovan. 2002. A Fibre-optic Displacement Sensor for a Cyclotron Environment Based on

a Modified Triangulation Method. Journal of Optics: Pure and Applied Optics.UK.

Fraden, J. 1993. AIP Handbook of Modern Sensors: Physics, Design and Applications. AIP

Press.

Hwang, Chaw-Lee. 1998. Optical Measurement of The Viscoelastic and Biochemical Responses

of Living Cells to Mechanical Perturbation. Optical Society of America.

Lin, Dejiao. 2004. High Stability Multiplexed Fibre Interferometer and Its Application on

Absolute Displacement Measurement and On-line Surface Metrology. Optics Express

Vol. 12, No. 23.

Ng, T.W. 2004. Measuring Viscoelastic Deformation with an Optical Mouse. Journal of

Chemical Education. Singapore.

Schmidt, Timothy; Tyson, John. 2003. Full-Field Dynamics Displacement and Strain

Measurement Using Advanced 3D Image Correlation Photogrammetry. Experimental

Technique.

Webster, John G. 1999. Measurement, Instrumentation, and Sensors Handbook. CRC Press

LLC.

Yang, Ping; Seitzman, Jerry M. 2003. Soot Concentration and Velocity Measurement in an

Acoustic Burner. The American Institute of Aeronautics and Astronautics, Inc.

Zhang, X.M. 2004. Nano-Scale Displacement Measurement of MEMS Devices Using Fiber

Optic Interferometry. Journal of The Institute of Engineers. Singapore.




DOI: https://doi.org/10.26905/jtmt.v3i2.4468

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


TRANSMISI

Universitas Merdeka Malang

Mailing Address:

Jalan Terusan Dieng 62-64 Malang, 65146, East Java, Indonesia
Phone: 081333961913 Fax: (0341) 560836
Email: [email protected]