Strategi Komunikasi Penyuluh Agama Hindu Kabupaten Bulengleng pada Masa New Normal

Authors

  • Niluh Wiwik Eka Putri STAHN Mpu Kuturan Singaraja
  • I Gede Titah Pratyaksa Program Studi Ilmu Komunikasi Hindu, Jurusan Dharma Duta, Sekolah Tinggi Agama Hindu Negeri Mpu Kuturan Singaraja
  • Komang Agus Widiantara Program Studi Ilmu Komunikasi Hindu, Jurusan Dharma Duta, Sekolah Tinggi Agama Hindu Negeri Mpu Kuturan Singaraja

DOI:

https://doi.org/10.26905/nomosleca.v8i2.8840

Abstract

The Hindu Religious Counselor in Buleleng Regency coordinated by the Buleleng Regency Ministry of Religion has an important role in providing spiritual guidance to the Buleleng community. The right communication strategy is needed so that the messages conveyed can hit the hearts of the people so that the various problems above can be handled properly. This study uses a qualitative method and a phenomenological approach. In carrying out Hindu religious counseling, the Buleleng Regency Hindu instructor carries out communication planning which includes Analysis of Audience and Community Needs of Buleleng Regency, Determination of Communication Targets, message design, channels, and recipients, Implementation of planning that includes funds, human resources, and time. The communication strategies of Hindu Religious Instructors used in the New Normal Period include Intrapersonal Communications for Hindu Religion Instructors, Interpersonal Communications for Hindu Religion Instructors, Group Communications for Hindu Religious Instructors, Mass Communication for Hindu Religion Instructors

Keywords: Communication Strategy, Hindu Religion Counselor, Buleleng, New Normal

References

Birwa, A. (2021). Mimih Kerukunan Bali. Radarbali.Com. https://radarbali.jawapos.com/hukum-kriminal/03/01/2022/mimih-muncul-lagi-video-remaja-sma-adu-jotos-di-buleleng-bali

Creswell, J. (1994). Research Design: Qualitative and Quantitative Approaches. SAGE Publications.

Dwipayana, A. P. (2020). Pemanfaatan Media Infomasi Online Sebagai Strategi Penyuluh Agamndemia Hindu Di Masa Pa Covid-19. Maha Widya Duta: Jurnal Penerangan Agama, Pariwisata Budaya, Dan Ilmu Komunikasi, 4(2), 181-190.

Fahmi, M. H., Widayati, S., & Setiyaningsih, L. A. (2021). Upgrading Keterampilan Jurnalistik dan Literasi Media sebagai Media Exposed Potensi Desa Melalui Pengelolaan Website. Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Masyarakat Universitas Ma Chung Vol. 1, 266–279.

Harnika, N. N. (2020). Strategi Komunikasi Melalui Media Visual Penyuluh Agama Hindu Pada Masa Pandemi Covid-19 di Kota Mataram. Jurnal SASAK: Desain Visual Dan Komunikasi, 2(2), 67-74.

Humaidi. (2015). Teori Komunikasi Dan Strategi Dakwah. UMM Press.

Mustaqim, M., Fahmi, M. H., & Setiyaningsih, L. A. (2020). Intensitas, Kualitas, Derajat Relevansi Supervisi Akademik Dalam Meningkatkan Kinerja Guru Madrasah Di Era Teknologi Komunikasi. Tadbir: Jurnal Studi Manajemen Pendidikan, 4(2), 233-254.

Pratyaksa, I. G. T., & Putri, N. W. E. (2020). New Media Sebagai Sarana Penyuluhan Agama Hindu Oleh Digital Native. Danapati: Jurnal Ilmu Komunikasi, 1(1), 82-94.

Pratyaksa, I. G. T. (2020). Komik Online Sebagai Media Penyuluhan Agama Hindu Bagi Generasi Milenial. Maha Widya Duta: Jurnal Penerangan Agama, Pariwisata Budaya, Dan Ilmu Komunikasi, 3(2), 21-29.

Putra, I. N. B. A., & Negara, G. A. J. (2020). Implementasi Metode Sad Dharma Penyuluhan Agama Hindu Pada Masa Pandemi Covid-19. Maha Widya Duta: Jurnal Penerangan Agama, Pariwisata Budaya, Dan Ilmu Komunikasi, 4(2), 170-180.

Rachmat, Kriyantono, P. (2014). Teknik Praktis Riset Komunikasi. Kencana.

Santiawan, I. N. (2020). KINERJA PENYULUH AGAMA HINDU NON PNS DITINJAU DARI FUNGSI PENYULUH DI MASA PANDEMI COVID-19. Widya Aksara, 25(2), 153-163.

Setiyaningsih, L. A., Fahmi, M. H., & Molyo, P. D. (2021). Selective Exposure Media Sosial Pada Ibu dan Perilaku Anti Sosial Anak. Jurnal Komunikasi Nusantara, 3(1), 1–11. https://doi.org/10.33366/jkn.v3i1.65

Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, Dan R&D. Penerbit CV. Alfabeta.

Suhardi, U. (2018). Strategi Komunikasi Penyuluh Agama Hindu. Dharmasmrti: Jurnal Ilmu Agama Dan Kebudayaan, 18(2), 16-25.

Triono, M. A., & Setiyaningsih, L. A. (2017). Desain Disonansi Kognitif Sebagai Faktor Anteseden Untuk Penguatan Kualitas Informasi Pada Website. Seminar Nasional Sistem Informasi, 1(1), 71–79. http://eprints.unmer.ac.id

Triyana, I. G. N., & Ratmini, N. K. S. (2020). Pemanfaatan Media Sosial Untuk Penyuluhan Agama Hindu. Purwadita: Jurnal Agama Dan Budaya, 4(1), 83-90.

Uge, S., Neolaka, A., & Yasin, M. (2019). Development of Social Studies Learning Model Based on Local Wisdom in Improving Students’ Knowledge and Social Attitude. International Journal of Instruction, 12(3), 375–388. https://doi.org/https://doi.org/10.293333/iji.2019.12323a

Vedanti, K. A. (2017). Peran Penyuluh Agama Hindu dalam Pembentukan Karakter Anti Radikalisme. Dharma Duta: Jurnal Penerangan Agama Hindu, 15(2), 59-73.

Yasa, I. K. A., & Oktaviana, D. (2020). Retorika dan Kesiapan Mental Penyuluh Agama Hindu. Maha Widya Duta: Jurnal Penerangan Agama, Pariwisata Budaya, Dan Ilmu Komunikasi, 4(1), 92-100.

Downloads

Additional Files

Published

2022-11-01