Analisis Semiotika Pesan Ketidaksetiaan dalam Film Layangan Putus

Intan Rizky Anisa, Siti Muyasaroh, Moh. Edy Marzuki

Abstract


The purpose of this study was to determine the message of disloyalty using the meaning of denotation, connotation, and myth contained in the film Layangan Putus. The research method used in this research is the descriptive qualitative research method which is an in-depth study. This study uses Roland Barthes' semiotic theory to analyze message signs using the meaning of denotation, connotation, and myth contained in each scene in Layangan Putus. The results of the study indicate that the film Layangan Putus represents the message of disloyalty to the figure of Aris conveyed by the film Layangan Putus. It does not only mean entertaining, but contains many moral, educational, and educational values. As for the results of some of these messages of unfaithfulness in the form of dishonest behavior that can eliminate trust in partners, infidelity can damage relationships and forms of infidelity not only by having intimate (sexual) relationships.


Keywords


Semiotics Analysis, Film Message, of Infidelity

Full Text:

PDF

References


Asri, R. (2020). Membaca film sebagai sebuah teks: analisis isi film “nanti kita cerita tentang hari ini (nkcthi).” Jurnal Al Azhar Indonesia Seri Ilmu Sosial, 1(2), 74–86. https://doi.org/10.36722/jaiss.v1i2.462

Aunillah, N. I. (2011). Membaca Tanda-Tanda Orang Berbohong. Laksana.

Effendy, R., Wulandari, P. A., Setiyaningsih, L. A., & Mariani, A. (2021). Mengglobalkan Makanan Tradisional Lewat Media Sosial Youtube sebagai Budaya Tandingan (Studi Food Vlogger Nex Carlos sebagai Media Promosi Kuliner Lokal). Jurnal Nomosleca, 7(1), 148-159.

Fadhilah, L. N. (2018). Representasi Diskomunikasi Dalam Film Talak 3 (Analisis Hermneutika Gadamer). IAIN.

Fauzia, R. N. (2022). Tanda-tanda kekerasan dalam Film Taken 2: analisis teori semiotika Roland Barthes. UIN Sunan Ampel Surabaya.

Fiske, J. (2018). Pengantar ilmu komunikasi. PT Raja Grafindo Persada.

Indriani, S. S., & Prasanti, D. (2017). Makna gambar 3 biri-biri dan kotak pada film ‘the little prince.’ ProTVF, 1(1), 77–88. https://doi.org/10.24198/ptvf.v1i1.13335

Khodijah, S., Kamal, M., & Sahal, Y. F. D. (2020). Analisis nilai-nilai pendidikan islam dalam film serial anak upin & ipin season ke 10. Tarbiyat Al-Aulad: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini, 4(1).

Lase, E. (2021). Peranan Konselor Mengatasi Perselingkuhan Dalam Hubungan Pernikahan Kristen. Excelsis Deo: Jurnal Teologi, Misiologi, Dan Pendidikan, 5(1), 59–70. https://doi.org/10.51730/ed.v5i1.65

Mario, V. (2022). Serial Layangan Putus Kembali Cetak Rekor, Ditonton 15 Juta Kali dalam Sehari Penayangan. Kompas.Com. https://www.kompas.com/hype/read/2022/01/12/130032066/serial-layangan-putus-kembali-cetak-rekor-ditonton-15-juta-kali-dalam?page=all.

Morissan. (2013). Psikologi Komunikasi. Ghalia Indonesia.

Ningsih, B. S. (2022). Analisis Resepsi dalam Film Bulan Terbelah di Langit Amerika. JISAB: The Journal of Islamic Communication and Broadcasting, 2(1), 1–20. https://doi.org/10.53515/jisab.v2i1.7

Riwu, A., & Pujiati, T. (2018). Analisis Semiotika Roland Barthes pada Film 3 Dara. Deiksis, 10(03), 212–223. https://doi.org/10.30998/deiksis.v10i03.2809

Santo, S., & Ghofur, M. A. (2021). Makna Kata Jancok dalam Film “Yowis Ben 2.” Jurnal Nomosleca, 7(1), 67–82. https://doi.org/10.26905/nomosleca.v7i1.5634

Sari, M., & Irman, I. (2020). Persepsi Masyarakat Terhadap FTV Azab. Istinarah: Riset Keagamaan, Sosial Dan Budaya, 2(2), 31–41. https://doi.org/10.31958/istinarah.v2i2.1746

Setiyaningsih, L. A., & Jatmikowati, S. H. (2019). Media Baru Dalam Komodifikasi Waktu Luang Ibu Rumah Tangga. ETTISAL: Journal of Communication, 4(1).

Sobur, A. (2006). Analisis teks media : suatu pengantar untuk analisis wacana, analisis semiotik, dan analisis framing. Remaja Rosdakarya.

Sudarto, A. D., Senduk, J., & Rembang, M. (2015). Analisis Semiotika Film “Alangkah Lucunya Negeri ini.” Acta Diurna Komunikasi, 4(1).

Sufiyah, P. C., & Piribad, F. (2022). Representasi dan Pesan Moral dalam Film Indonesia Dancing In The Rain. DIGICOM : Jurnal Komunikasi Dan Media, 2(3), 28–35. https://doi.org/10.37826/digicom.v2i3.304

Sugiyono. (2016). Metode penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Alfabeta.

Tri Andika, D. (2021). Analisis Semiotika Roland Barthes Tentang Representasi Keluarga Dalam Film Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini. UMSU.

Weisarkurnai, B. F. (2017). Representasi Pesan Moral Dalam Film Rudy Habibie Karya Hanung Bramantyo (Analisis Semiotika Roland Barthes). JOM FISIP, 4(1).

Wibisono, P., & Sari, Y. (2021). Analisis Semiotika Roland Barthes Dalam Film Bintang Ketjil Karya Wim Umboh Dan Misbach Yusa Bira. Jurnal Dinamika Ilmu Komunikasi, 7(1), 30–43.




DOI: https://doi.org/10.26905/nomosleca.v9i1.9883

Refbacks

  • There are currently no refbacks.



Editorial Office

Jurnal Nomosleca
Faculty of Social and Political Science University of Merdeka Malang


Information:
Image result for logo icon png
Jalan Terusan Raya Dieng No.62-64 Malang, 65146, Jawa TImur, Indonesia
Image result for icon png
Phone (0341) 580537
Image result for icon png[email protected]
Image result for icon pnghttp://jurnal.unmer.ac.id/index.php/n/
Image result for icon png
+6281333498586

Statistics:

Indexing:

Google Scholar        DOAJ        Garuda      ICI Copernicus


Tools:

Turnitin     Crossref     Mendeley     Grammarly


Supported By:

Universitas Merdeka Malang Hasil gambar untuk apjiki

© 2020 {Jurnal Nomosleca}, All rights reserved. This is an open-access article distributed under the terms of the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License. Licensed under Creative Commons License a Creative Commons Attribution 4.0 International License